JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Lagi, ruas jalan lintas sumatera (Jalinsum) berlobang di Sijunjung memakan korban. Akibat menghindari lobang, warga Jorong Kampuang Jua, Nagari Tanjuang, Kecamatan Kototujuah, Kabupaten Sijunjung, tewas di tempat kejadian peristiwa (TKP), setelah tergilas truk tangki CPO.
Kejadian yang merenggut korban jiwa itu, persis terjadi pada Kamis (24/8/2017) sekitar pukul 21.25 WIB tadi malam. Persisnya di Jalinsum Km 115+95, Jorong Ganting, Nagari Sijunjung, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung (dekat simpang Lubuktarok).
Korbannya, Yati Yulianis,14 tahun, exs pelajar warga Jorong Kampuang Jua, Nagari Tanjuang, Kecamatan Kototujuah, penumang sepeda motor honda beat BA 3098 KQ, yang dikendarai Yulia Eka Wati, 29 tahun, IRT, yang merupakan kakak korban yang berdomisili di jorong yang sama dengan korban.
Korban meninggal dunia setelah terlempar akibat menghindari jalan berlobang di Jalinsum dan tergilas truk tanki BA 9522 BU.
Bahkan saksi korban, Ismanto, 23 tahun, (suami dari pengendara sepeda motor beat) dan Lisna,59 tahun (ibu korban) juga sudah dimintai keterangan terkait kecalakaan lalulintas (Lakalantas) di Jalinsum itu oleh polisi.
Begitu pun dengan sopir truck tangki BA 9522 BU, Darmison, juga sudah diamankan termasuk barang bukti (BB), sesuai laporan polisi No.LP : 140/VIII/2017, melanggar pasal 310 ayat 4 UU RI No. 22/2009, tentang LLAJ.
Menurut informasi yang diperoleh Jurnal Sumbar di TKP, sebelum kejadian sepeda motor honda beat BA 3098 KQ dikendarai Yulia Eka Wati membonceng Yati Yuluanis, datang dari arah Kiliranjao menuju arah Solok.
Beriringan di depannya dengan kendaraan truck tangki BA 9522 BU dikemudikan Darmison. Memasuki TKP, jalan tanjakan, sehingga truck tangki CPO berjalan sangat lambat. Melihat itu, Yulia Eka Wati mendahului dengan kecepatan sedang. Saat berada di kanan jalan masuk lobang / jalan rusak sehingga sepeda motor terjatuh di kanan jalan.
Naas bagi penumpangnya, Yati Yulianis, ia terpental dan terjatuh ke ban belakang sebelah kanan truck tangki sehingga tergilas dan meninggal dunia di TKP. Kasud tesebut kini dalam penyelidikan Satlantas Polres Sijunjung.
Terkait Lakalantas di Jalinsum Sijunjung, akibat lobang maut berdarah itu, Kapolres Sijunjung, AKBP Imran Amir, S.IK, MHum, melalui Paur Humas Polres Sijunjung, Ipda Nasrul Ajo, pun membenarkannya. “Saat ini tersangka dan BB sudah diamankan,” katanya, kepada Jurnal Sumbar (25/8/2017) siang. [Saptarius]
