Dana Desa Tahap II Nagari Lalan Sijunjung Diserahkan Untuk Lima Jorong

906
Sekretaris Nagari Lalan serahkan dana desa untuk lima Jorong. poto: Ist.

JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Nagari Lalan, Kecamatan Lubuktarok, Kabupaten Sijunjung, Sumbar, yang menjadi juara kedua sebagai nagari tertransparan, ternyata juga sukses dalam penanganan proyek dana desa.

Terbukti, dana desa yang dikucurkan di tiap jorong untuk berbagai pembangunan di nagari berjuluk Kadarkum itu pun sudah tersalur untuk pembangunan di nagari. Persentase pekerjaannya rata-rata 75 persen, bahkan sudah ada yang mencapai 90 persen lebih.

Nah, untuk melanjutkan pembangunan tahap kedua di lima jorong, pihak nagari pun telah menyerahkan surat permintaan pembayaran (SPP) Dana Desa (DD) dari Anggaran Perbelanjaan Nagari (APBN) Lalan.

Tadi pagi, Selasa (31/10/2017) Camat Lubuktarok, Dodi Katim, menyerahkan secara simbolis dana desa kepada Walinagari Lalan, Martonis diwakili Sekratris Nagari Lalan, Sabarrudin, dan kemudian Walinagari Lalan, juga menyerakan kepada para kepala jorong.

Penyerahan tersebut disaksikan Camat Lubuktarok Dodi Katim, Kapolsek Lubuktarok, Iptu Polisi Syafruddin Arief diwakili Doni, Ketua BPAN Lalan Riswandi, Pengawas Kegiatan, TPK sekanagarian Lubuktarok termasuk, termasuk tokoh masyarakat perwakilan semua jorong hadir pada penyerahan dana desa pada lima jorong di nagari itu.

Sisa anggaran dana desa tahap II itu diserahkan untuk kelanjutan pembangunan desa/nagari. Di Jorong Lalan untuk kelanjutan pembagunan saluran irigasi gedung. Begitu juga di Jorong Sikaladi untuk kelanjutanpembangunan Poskesri.

Sementara di Rumbai untuk kelanjutan peningkatan jalan pertanian dan perkebunan. Sedangkan di Jorong Batuajung untuk kelanjutan pembangunan saluran pemukiman. Sedang di Jorong Batanglalan untuk kelanjutan pembuatan irigasi dari Jorong Batuajung ke Jorong Batanglalan.

Sekretaris Nagari Lalan, Sabaruddin, menyebutkan, dana tahap II yang tersisa 40 persen itu juga untuk kegiatan non pisik pelatihan kader nagari sehat, dasa wisma, TPK, pelatihan pengurus kelompok tani, kader teknis dan pelatihan pengurus BUMNag. Setidaknya dana tahap II yang diserahkan itu Rp334.716.400. Tahap awal Rp502.074.600.

Camat di Lubuktarok Dodi Katim, mengakui penanganan proyek dana desa di Nagari Lalan sangat baik. Begitu juga Kapolsek Lubuktarok, Iptu Polisi Syafruddin Arief juga mengakui penanganan dana desa di Nagari Lalan cukup transparan. Saptarius

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here