JURNAL SUMBAR | Pesisir Selatan – Jembatan gantung yang terletak di Kenagarian Limau Gadang Lumpo, Kecamatan IV Jurai, Pesisir Selatan telah bisa dilewati oleh warga mulai kemaren siang. Sebab kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut telah memasang bantalan jembatan.
Menurut, Jamili, warga yang bertempat tinggal di sekitar lokasi pihak pemborong mengebut pengerjaan jembatan gantung tersebut mengingat jembatan ini merupakan urat nadi masyarakat sekitar. Ada beberapa fasilitas umum yang berada di jembatan seperti kantor pelayanan pemerintah dan sekolah.
“Bantalan telah dipasang dua hari lalu dan kemarin siang telah bisa dilewati. Kalau kendaraan belum,” ucap warga yang rumahnya persis di pangkal jembatan tersebut.
Dia menyebut bahwa sepekan yang lalu jembatan itu dibongkar untuk direhab atau dibangun kembali mengingat usia jembatan itu sudah hampir 10 tahun dan sebagian badan jembatan telah lapuk dimakan usia.
“Saat dibongkar jembatan gantung tidak bisa dilewati. Karena dibuatlah alternatif oleh warga untuk melintas ke seberang sungai dengan menggunakan tali,” terang Jamili saat dikonfirmasi oleh media ini sore tadi, Sabtu (09/12).
Kepala kampung setempat Nasrul menjelaskan bahwa awalnya pihak nagari berencana akan melakukan renovasi jembatan tersebut, namun ketika bupati Pessel mengintruksikan jembatan tersebut untuk direhab total ketika berkunjung ke daerah itu pada Ramadhan lalu.
“Awalnya nagari yang berencana untuk merenovasi jembatan gantung tersebut. tapi ketika Pak Bupati berkunjung Ramadhan lalu beliau mengintruksikan agar jembatan direhab total karena sejak dibangun hampir 10 tahun lalu belum pernah direnovasi,” ucap Nasrul saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Pantauan media ini sore tadi melihat beberapa warga telah kembali memanfaatkan jembatan gantung tersebut. Namun di pangkal jembatan masih dipasang pembatas karena jembatan tersebut belum bisa dilalui kendaraan bermotor.
Menurut warga setempat pihak pemborong terus memburu pengerjaan jembatan yang menelan anggaran mencapai 680 juta itu. Kondisi cuaca yang tidak menentu membuat pekerja sedikit mengalami kendala. Jefri
