Kapolda Boy Rafli Amar Sebut Ada 15 Ribu Jiwa Penderita Gizi Buruk di Papua

Jurnal Sumbar

JURNAL SUMBAR | Jakarta – Kapolda Papua, Irjen Pol Boy Rafli Amar menyebut jumlah pengidap gizi buruk di Papua mencapai 15 ribu orang.

“Yang mengalami gizi buruk, kalau kemarin ya cukup tinggi, kurang lebih di antara 10.000 sampai 15.000 jiwa,” kata Boy disela-sela Rapim Polri, di PTIK, Rabu (24/1).

Banyaknya warga Papua yang mengidap gizi buruk, kata Boy disebabkan oleh lokasi masyarakat yang cukup jauh dari aspek perekonomian. Selain itu jangkauan ke daerah-daerah yang terpencil membuat distribusi dari Pemerintah secara menyeluruh sangat terkendala dan sulit.

PERANTAU SIJUNJUNG

“Apalagi dikaitkan dengan faktor cuaca di mana di beberapa aliran sungai juga mengalami pasang surut jadi tidak selalu untuk dapat dilewati dengan kapal-kapal untuk distribusi bahan makanan. Jadi itu lah kira-kira,” ujar Boy.

Oleh karena itu, satgas kesehatan TNI dan Polri akan melakukan mapping terhadap daerah-daerah yang dianggap rawan penyebaran wabah penyakit terutama di daerah yang sulit dijangkau. Soal relokasi suku Asmat dari daerah asal, Boy mengaku masih dalam tahap pembicaraan dengan Pemerintah Daerah.

“Saya belum bisa menyampaikan lebih detail, kita perlu duduk bersama dulu dengan pemerintah daerah termasuk juga dengan pasti dengan jajaran Pemerintah Pusat,” demikian Boy. san RMOL

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.