Karya Ery Mefri, Latihan Tari Kolosal HPN Kian Intensif

947

JURNAL SUMBAR | Padang – Mengambil tempat di tepian Maninjau, danau nan tenang di lembah Agam, koreograger Ery Mefri kian intensif latihan tari massal. Untuk apa? Untuk disuguhkan pada Kepala Negara saat Hari Pers Nasional (HPN) di Padang, bulan depan.

Pada Minggu (7/1) misalnya, latihan makin serius. Latihan dibagi-bagi untuk beberapa gerakan dan musik. Kemarin puluhan orang sedang latihan tari Kolosal Pinyangek Siso Api/Malin Kundang. Itu judul karya yang akan disuguhkan oleh Koreografer dunia Ery Mefri asal Saniangbaka Sumatera Barat pada perhelatan HPN 6 Februari 2018 nanti.

Ery hendak memberikan makna baru pada Malin Kundang yang dicap durhaka, padahal menurut tafsir dia, Malin tidak durhaka. “Namanya saja Malin, itu artinya orang yang tahu agama,” sebut dia. Kundang artinya dibawa kemana-mana. Jadi dalam tafsir tari ini, Malin Kundang kemana-mana menyebar kebaikan.

Latihan kemarin itu dilangsungkan dengan pendukung 40 gandang tambua dari sanggar Umbuik Mudo, Sabariyah, Rambun Saiyo dan Barkam Maninjau. Kemudian ditambah 40 penari dari beberapa sanggar tari di Padang.

Latihan yang sangat intensif telah dimulai sejak November 2017 sampai sekarang. Dengan jadwal 3 hari di Maninjau dan 4 hari di Padang. Karya kolosal ini akan melibatkan pralayang motor dan beberapa kapal laut yang akan berkolaborasi dengan 80 orang pendukung tersebut. Rilis

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here