JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Tak ada waktu libur demi pembangunan Sijunjung. Tak percaya? Lihat apa yang dilakukan sosok Wakil Bupati Sijunjung, Propinsi Sumatera Barat, H. Arrival Boy, SH. Ia justeru menyempatkan diri untuk menyambangi warga, termasuk meninjau proses produksi Garci Tea dan Garci Kopi di Nagari Latang, Kecamatan Lubuktarok.
Tak percaya? Simak laporan khusus Saptarius Wartawan Madya dari Jurnal Sumbar.Com. Sekitar pukul 07.45 WIB, Sabtu (13/1/2018) saya tiba di rumah aktivis 1998 yang juga ketua DPD Partai Golkar Sijunjung itu. Dengan ramah ajudannya, mengajak saya masuk ke rumah dinas untuk sarapan pagi.
Sementara di dalam rumah dinas Wabup, keluarlah sosok anak muda kritis memakai kupiah khas unggan berbaju kaos pendek warna agak kekuningan layaknya warna Partai Golkar. Siapa lagi kalau bukan sosok Wabup Arrival Boy.
Tak beberapa lama saya diajak masuk ke mobil dinas BA 5 K milik Wabup Sijunjung itu. Saya sempat diminta duduk berdampingan layaknta seorang pejabat negara. Tapi, saya justeru memilih duduk depan, di samping sopir. “Kita meninjau proses produk garci tea dan garci kopi di Nagari Latang,” ajak Arrival Boy.
Tanpa basa-basi kami pun meluncur ke Kecamatan Lubuktarok yang berjarak sekitar 30 kilometer dari pusat ibukota. Dalam perjalanan banyak cerita yang didapat untuk kemajuan Sijunjung.
Ditengah perjalan memasuki Nagari Latang, kami juga melihat kondisi ruas jalan kabupaten yang rusak akibat bencana alam dan saya pun sempat mengabadikan foto jalan rusak itu.
Sebelum menuju lokasi pabrik Gaeci Tea dan Garci Kopi di Jorong Imang Joyo, Nagari Latang. Kami berkesempatan melihat proses panen buah pinang. Bahkan Wabup Arrival Boy sempat berdialog dengan salah seorang petani buah pinang. Ternyata harga buah pinang cukup lumayan.
Setelah itu kami pun menuju pabrik Garci Tea itu. Di pabrik tersebut kami disambut pengelola Teh Hervak Garci Tea yang dipimpin Syafri dan Sas Junita itu.
Tak beberapa lama kami pun diajak menyaksikan proses pembuatan Garci Tea dan Garci Kopi. Terlihat puluhan wanita pun dengan teliti membersihkan dan meracik daun asam gelugur yang dikelola jadi Garci Tea dan Garci Kopi. Bahkan saat itu, salahsatu stasiun televisi swasra juga berkunjung ke pabrik Garci Tea san Garci Kopi itu untuk liputan ragam Indonesia.
Bahkan kami juga disuguhi minuman Garci Tea dan Garci Kopi. Rasanya lumayan enak dan segar. “Kita harus mempromosikan tiap kesempatan tentang hasil produksi Garci Tea dan Garci Kopi ini,” kata Wabup bangga yang juga didampingi Camat Lubuktarok, Dodi Katim. Saptarius
