Majukan Kelurahan, Kadis PMD Sumbar: Harus Ada Inovasi dan Sinergitas
JURNAL SUMBAR | Payakumbuh – Inovasi dan sinergitas sangat penting dalam memajukan kelurahan. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Sumatera Barat Drs. H. Syafrizal, MM ketika memberikan sambutan dan arahan kepada Kelurahan dan Tim Penilai Kelurahan Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2019 di Kelurahan Koto Tangah Kecamatan Payakumbuh Barat Kota Payakumbuh, Rabu 19 Juni 2019.
Lebih lanjut Syafrizal mengatakan, majunya suatu kelurahan bukan ditentukan oleh dana yang banyak dan lahan yang luas serta penduduk yang banyak, tetapi sangat ditentukan oleh inovasi dan sinergitas antara pemerintah Kelurahan dengan masyarakat. Inovasi tidak hanya terhadap pembangunan fisik saja, tetapi juga kepada pelayanan kepada masyarakat dan juga inovasi dalam pemberdayaan masyarakat yang lebih menyentuh lagi terhadap peningkatan perekonomian masyarakat.
“Untuk itu sangat diperlukan pula sinergitas antara pemerintah dengan masyarakat, sinergitas antara program dan kegiatan dengan masyarakat sehingga lebih mudah menjalankan program dan kegiatan. Kalau sudah menyatu masyarakat dengan program pemerintah apalagi program yang penuh dengan inovasi yang meningkatkan pelayanan dan peningkatan perekonomian masyarakat maka kelurahan itu akan cepat maju dan masyarakatnya juga akan sejahtera,” tegas Syafrizal.
Disamping itu mantan Penjabat Bupati Dharmasraya ini juga mengatakan, sekalipun inovasi dan sinergitas yang diutamakan, masalah pemerintahan dan dan kewilayahan juga tidak bisa diabaikan, sebab pemerintahan merupakan komponen yang utama dalam meningkatkan kemandirian, dan pelaksanaan pemerintahan yang profesional dalam rangka tata kelola pemerintahan yang baik untuk mewujudkan Nawacita pertama di tengah masyarakat, yang diikuti pula dengan penyelenggaraan bidang kewilayahan dan kemasyarakatan demi terwujudnya Kelurahan yang maju dan mandiri.
Sebelumnya Walikota Payakumbuh yang diwakili oleh Asisten Admministrasi dan Umum Masriul. SPd. MPd dalam sambutannya mengatakan, Kelurahan Koto Tangah merupakan yang terbaik di Kota Payakumbuh, dan sangat banyak inovasi terutama dalam pelayanan kepada masyarakat, seperti penggunaan aplikasi dalam pelayanan pengaduan, untuk berurusan jasa administrasi sudah bisa melalui webside, dan WA, juga perpustakaan dengan e-literasi, pelayanan PBB dan lain-lain.
Ditambahkannya, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, telah dibinana beberapa Kelompok Wanita Tani, dengan usaha memanfaatkan semua pekarangan dengan tanaman yang menghasilkan nilai ekonomi, seperti sayuran, ubi kayu, ketela rambat dan tanaman hias serta pokat, nangka dan pisang, dengan memanfaatkan pupuk kompos yang banyak diproduksi di kelurahan ini, yang dibina oleh Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kota Payakumbuh.
“Artinya tidak ada lahan yang kosong di Kelurahan Koto Tangah. Disamping itu juga dibina industri rumah tangga (home industry) seperti keripik singkong, kerabu ubi, peyek kacang dan lain sebagainya yang bahannya berasal dari Kelurahan Koto Tangah sendiri, disamping otu juga usaha rajutan dan gorden, semua produksinya sudah ada bapak angkat yang mengambinya,” ujarnya. “Sekarang semakin ditingkatkan cara pengolahannya dari Dinas Perindusrtian dan Perdagangan Kota Payakumbuh,” tambahnya.
Ditambahkannya, yang menjadi kendala hanya mengolah secara besar-besaran memang tidak bisa, hal ini disebabkan oleh terbatasnya modal, terbatasnya lahan yang berakibat pula terbatasnya bahan. Kalau didatangkan bahan dari luar, mutunya kurang bagus yang berakibat pula kepada hasil yang kurang bagus pula. “Namun demikian usaha masyarakat tetap bagus dengan memaksimalkan apa yang ada, dan sesuai pula dengan arahan dan binaan dari OPD terkait,” demikian Asisten III ini menutup pidatonya.
Lomba Kelurahan ini menilai bidang pemerintahan, kewilayahan, pendidikan, kesehatan, ekonomi dan Penanggulangan kemiskinan, PKK dan kelembagaan dan partisipasi masyarakat dengan Tim Juri berasal dari OPD dan instansi terkait dengan kemampuan yang cukup bagus di bidangnya masing-masing. (by. Akral)
